Dari Tuhan Untuk Aku

'Allah swt pasti memberimu yang terbaik. Jadi, yang terbaik bagimu sekarang bukan Farmasi, tapi Biologi. Syukuri aja deh!' - Dian Wahyu Utami, 17th, teman.

Aku sadar ada sedikit kekecewaan diantara luapan rasa syukur hari itu, saat aku cek hasil seleksi masuk PTN jalur undangan. Aku sekarang jadi maba fakultas biologi ugm. Ah ya, biologi. Ini yang terbaik buatku. Terima kasih, Tuhan.

Biologi, pelajaran yang memang dari dulu aku suka. Jadi itu salah satu alasan kenapa aku milih Biologi sebagai pilihan kedua, setelah Farmasi tentu saja. Selain itu, karena daya tampung prodi ini untuk jalur undangan lumayan banyak, 110. Padahal farmasi juga banyak lho, 160.
 
'Ok. Nggak masalah. Aku akan sukses di Fakultas Biologi, Prodi Biologi, UGM!'
Berulang kali aku mengucapnya dalam hati. Meyakinkan diri bahwa ini yang terbaik. Bagiku dan bagi semuanya. Tidak ada yang perlu disesali. Yang nanti mungkin akan aku sesali, kalau aku nggak melakukan yang terbaik.

Baru saja aku nyatakan kalau aku ikhlas, aku denger cerita dari temen kalau temenya diterima di farmasi ugm. Tapi karena dia minatnya ke fkg, dia buang haknya sebagai maba farmasi ugm gitu aja. Dia milih sebagai maba fkg umy. Ah ya. Mangkel banget rasanya tau ada orang macam itu. Plis ya mbak. Kalau nggak suka/minat, yaudah JANGAN DIPILIH! aduh, mbak. Kasian yang bener-bener minatlah. Argh!!!

Hmm, baiklah baiklah. Aku nggak mau jadi kayak mbak-mbak tadi. Aku nggak akan lepasin biologi demi ngejar farmasi di ptn lain. Kasian sama yang bener-bener minat biologi, tapi belum diterima. Pff...........

Comments

Popular Posts